PALEMBANG – Dari semua kota di
Indonesia, hanya ada tiga yang masuk nominasi terbaik dalam penyelenggaraan
permukiman dari sub-bidang PU Cipta Karya. Ketiga kota itu, Palembang,
Banjarmasin, dan Malang.
Nominasi tersebut jelas membanggakan kota
pempek. Untuk menggapai prestasi tingkat nasional itu, Wakil Wali Kota (Wawako)
Palembang, H Harnojoyo, memaparkan semua yang dilakukan, termasuk prestasi yang
dicapai selama ini.
“Walau ini baru rapat koordinasi dengan tim
penilai PU, tapi ini sebuah kebanggaan bagi Palembang karena hanya tiga kota
besar yang dinilai memiliki prestasi dalam hal penyelenggaraan permukiman,”
kata Harnojoyo di Balai Kota, kemarin (22/9).
Dalam paparannya, Wawako menjelaskan
beberapa prospek yang dimiliki untuk menunjang permukiman. Salah satunya
kemajuan dari PDAM Tirta Musi yang mengelola air bersih untuk semua masyarakat
Palembang.
“Jumlah pelanggan PDAM terus bertambah dan
ini berdampak pada pertumbuhan laba dan keuntungan,” ujarnya. Selain itu,
pembangunan instalasi pengelolaan air bersih (IPAB) juga semakin berkembang.
Pada 2012, dibangun 29 unit IPAB, 17 unit pada 2013 dan 20 unit pada tahun ini.
Untuk pengelolaan persampahan, juga sudah
baik. Ada tiga sistem penyapuan rutin, keliling, dan penyapuan kawasan khusus
yang membersihkan wilayah Palembang dari sampah. Upaya menciptakan kebersihan
ini didukung armada yang mencukupi, mulai dari truk sampah, motor sampah hingga
motor ketek sungai.
“Untuk pembangunan fasilitas mandi, cuci,
dan kakus (MCK) serta instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal, juga
terus dilakukan,” beber Harnojoyo. Di
tahun 2012, ada pembangunan 27 unit fasilitas MCK, 2013 sebanyak 22 unit dan 2
unit IPAL komunal. Sedangkan di tahun ini, ada 4 fasilitas MCK yang dibangun.
Ada pula pembangunan rumah untuk MBR
(masyarakat berpenghasilan rendah) di lokasi khusus yang tersebar pada seluruh
kecamatan di Palembang. “Dengan semua upaya ini, mudah-mudahan Palembang jadi
pemenangnya,” imbuhnya.
Target Pemkot Palembang pada
2018 menciptakan program Palembang tanpa Kampung Kumuh. Ditambahkan Hardayani,
Asisten II Pemkot Palembang, penyelenggaraan permukiman sudah menjadi bagian
program Pemkot untuk mencapai millenium development goals (MDG’s).
Kabag Umum dan Informasi
BPPSPAM (Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum), Hosen
Utama, yang menjadi salah seorang juri penilai menyatakan, penilaian dilakukan
untuk empat sektor, yakni air minum, sanitasi limbah, sampah dan drainase, serta
tata bangunan dan permukiman.
“Palembang masuk dalam
nominasi karena pemerintahnya peduli terhadap infrastruktur ke-PU-an. Untuk
pengumuman pemenang, pada 4 Desember mendatang, bertepatan dengan Hari Bhakti
PU. Yang menang akan diundang ke Jakarta,” pungkasnya.
0 comments :
Post a Comment